Halte
19 February, 2012
Oleh Andina Dwifatma
Seorang lelaki tua pelan-pelan melangkahkan kakinya memasuki sebuah bus yang penuh sesak di suatu malam Rabu yang basah. Hujan telah turun sejak satu jam yang lalu…
percuma saja berlayar, kalau kau takut gelombang
Andina is an Indonesian novelist and academic. Her debut novel, "Semusim, dan Semusim Lagi" ("A Season, and then Another", GPU, 2013) won Sayembara Novel, Jakarta Arts Council, 2012. Her second novel, "Lebih Senyap dari Bisikan" ("Quieter than a Whisper", GPU, 2021) was selected as "Buku Sastra Pilihan Tempo 2021" Kategori Prosa. Andina is a Ph.D. Candidate at Monash University, Australia; a Herb Feith Centre (HFC) scholar; and a research fellow at the Atma Jaya Institute of Public Policy (AJIPP).